Sabtu, 18 Oktober 2014

dhea devitaputri plus.google.com/u/0/+dheadevitaputri/videos

https://plus.google.com/u/0/+dheadevitaputri/videos

Menjadi seorang pewirausaha butuh perjuangan ekstra keras untuk mendapatkan kesuksesan. Riezka Rahmatiana, pemilik usaha Justmine Pisang Ijo, termasuk salah satu perempuan yang mengalami jatuh bangun dalam mencapai kesuksesannya.

Sebelum sukses, Riezka sempat mengalami kegagalan dalam berbagai bisnis seperti bisnis kafe, booth makanan, network marketing, dan membuatnya terlilit banyak utang. Dengan sisa uang yang dimilikinya, Riezka pun mendapat ide untuk menjual es pisang ijo asli Makassar pada tahun 2008.

"Bisnis ini saya mulai dengan modal Rp 150.000 yang digunakan untuk bahan baku membuat pisang ijo," ungkap Riezka, saat pembukaan Ernst &Young Entrepreneurial Winning Women 2013 di Jakarta, beberapa waktu lalu. Ia mencari resep pisang ijo yang paling cocok dengannya, termasuk belajar langsung dari pemilik restoran Makassar.

"Tantangan kembali dihadapi karena orangtua tidak setuju kalau saya jualan pisang ijo. Namun, saya tetap kekeuh mau usaha ini karena saya yakin pasti sukses," tambahnya.

Dengan kepercayaan diri dan keyakinan akan sukses, Riezka bertekad melanjutkan usahanya. Hasilnya, setelah dua bulan usahanya mulai terlihat hasilnya, dan disukai pasar. Ia pun lantas menambah varian es pisang ijonya dengan rasa cokelat, vanila, strawberry, dan durian.

Tahun 2009, Riezka sudah memiliki tiga cabang pisang ijo di kawasan Bandung. Tahun itu juga ia mulai mengubah sistem penjualan pisang ijonya menjadi sistem kemitraan. Sistem kemitraan ini dikembangkan menjadi salah satu cara pemberdayaan masyarakat sekitar untuk meningkatkan pendapatan tanpa harus repot memikirkan resep makanan dan proses pembuatannya.

Kesuksesan wirausahanya ini membuatnya meraih berbagai penghargaan seperti
- The Young Entrepreneur Award,
- Top 15 Franchises Best Choice,
- Ernst & Young Entrepreneurial Wining Women 2012,

Riezka mengungkapkan untuk mendapatkan kesuksesan, Anda tidak boleh egois saat mewujudkan impian Anda.

"Setiap orang punya impian untuk punya usaha dan sukses. Namun ketika hanya memikirkan kesenangan dan ambisi pribadi, usaha Anda bisa saja hancur dan putus asa. Anda membangun usaha dengan impian untuk membahagiakan keluarga, sehingga ketika gagal Anda akan terus termotivasi untuk bangkit dan sukses," tambahnya.

Selain itu, Riezka juga berpendapat bahwa ketika menjadi wirausaha, Agan harus banyak bergaul dengan pengusaha lain yang sudah sukses.


XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX




JANGAN MENANGIS IBU,, KAMI SEMUA SAYANG PADAMU!!

Anakku,
Ketika aku tua,
aku berharap kau mengerti dan sabar padaku.
Ketika aku memecahkan piring atau menjatuhkan sop dari meja karena penglihatanku berkurang.
Aku berharap kamu tidak berteriak memarahiku,
Orang yang sudah tua sangat sensitif.
Milikilah belas kasih ketika kamu harus berteriak marah

Ketika lisanku berkurang dan aku tidak bisa mendengar apa yang kamu katakan,
Aku berharap kamu tidak berteriak padaku, “Ulangi apa yang kamu katakan atau tuliskan!”
Aku minta “maaf” anakku.
Aku “menua”.

Ketika lututku melemah, aku berharap kamu sabar membantuku berdiri.
Seperti dulu aku melakukannya padamu, ketika kamu kecil,
Ketika kamu belajar bagaimana berjalan.
Mohon tahan terhadapku.

Ketika aku tetap mengulangi perkataanku mengenai ingatan-ingatanku yang salah.
Aku berharap kamu tetap mendengarkanku.
Aku mohon jangan menertawaiku atau tidak suka mendengarkanku.

Kamu ingat ketika kamu kecil dan ingin balon?
Kamu begitu bertingkah berlebihan, melakukan apapun dan menangis,
sampai kamu mendapatkan apa yang kamu mau.

Aku mohon, maafkan bauku juga.
Bauku seperti orang yang tua.
Aku mohon, jangan memaksaku dengan keras untuk mandi.
Tubuhku lemah...
Orang yang tua mudah sakit ketika mereka kedinginan...
Aku berharap aku tidak mempermalukanmu.
Ingatkah kamu ketika kamu kecil?
Aku mengejar dan menangkapmu karena kau tidak mau mandi.

Aku berharap engkau bisa sabar denganku.
Ketika aku mulai mudah ngambek dan mengomel.
Itu semua bagian dari “tua”.
Kamu akan mengerti ketika kamu semakin tua.

Dan jika kamu memiliki sisa waktu, aku berharap kita bisa berbincang-bincang walau hanya sebentar.
Aku selalu sendiri setiap waktu dan tidak memiliki satupun teman untuk berbincang-bincang.
Aku tahu kamu sibuk bekerja.
Sekalipun kamu tidak tertarik pada ceritaku,
mohon luangkanlah waktu untukku.

Ingatkah kamu ketika masih kecil?
Aku meluangkan waktu untuk mendengarkan ceritamu tentang mainan dan boneka-bonekamu?
Ketika waktu itu datang, aku sakit dan terbaring di tempat tidur.
Aku berharap kamu sabar merawatku.

Aku minta maaf,
jika tiba-tiba buang air di tempat tidur atau menyusahkanmu.
Aku berharap kamu sabar merawatku sampai akhir hidupku.

ku akan pergi dalam waktu yang tidak lama lagi.
Ketika waktu kematianku datang,
Aku berharap kamu bisa memegang tanganku dan memberiku kekuatan untuk menghadapi “mati”.

Dan jangan cemas,
Ketika nanti aku bertemu Tuhan, aku akan berbisik pada-Nya.
Untuk memberkatimu dan merahmatimu, Karena kamu mencintai ibu dan ayahmu
Terima kasih banyak telah mencintai ibu dan ayahmu.
Terima kasih banyak telah merawat kami,
Kami mencintaimu dengan banyak cinta….

Ibu dan Ayah

semoga kita semua bisa berbakti kepada ibu kita sampai akhir khayatnya amin...,,


XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

"POHON KORMA"
Ada kata2 bijak kuno yang mengatakan bahwa " orang besar akan bertunas seperti pohon korma "
Pohon korma lazim dijumpai di Timur Tengah. Dgn kondisi tanah yg kering, gersang, tandus & kerap dihantam badai gurun yg dahsyat, hanya pohon korma yg bisa bertahan hidup. Tak berlebihan kalau pohon korma dianggap sebagai pohon yg tahan banting.
Kekuatan pohon korma ada di akar2nya. Petani di Timur Tengah menanam biji korma ke dlm lubang pasir lalu ditutup dgn batu. Mengapa biji itu hrs ditutup batu ? Ternyata, batu tsb memaksa pohon korma berjuang utk tumbuh ke atas. Justru krn pertumbuhan batang mengalami hambatan, hal tsb membuat pertumbuhan akar ke dlm tanah menjadi maksimal. Setelah akarnya menjadi kuat, barulah biji pohon korma itu bertumbuh ke atas, bahkan bisa menggulingkan batu yg menekan diatasnya.
"Ditekan dari atas, supaya bisa mengakar kuat ke bawah."
Bukankah itu prinsip kehidupan yg luar biasa ?
Sekarang kita tahu mengapa Allah kerapkali mengijinkan tekanan hidup datang. Bukan utk melemahkan & menghancurkan kita, sebaliknya
Allah mengijinkan tekanan hidup itu utk membuat kita berakar makin kuat. Tak sekedar bertahan, tapi ada waktunya benih yg sdh mengakar kuat itu akan menjebol "batu masalah" yg selama ini menekan kita. Kita keluar menjadi pemenang kehidupan.
Allah mendesain kita seperti pohon korma. Sebab itu jadilah tangguh, kuat & tegar menghadapi beratnya kehidupan.
Milikilah cara pandang positif bahwa tekanan hidup tak akan pernah bisa melemahkan, justru tekanan hidup akan memunculkan kita menjadi pemenang2 kehidupan..


XXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXXX

BENAR ATAU SALAH?

Aku yang menghabiskan air susumu.
Aku yang selalu merepotkanmu.
Aku yang selalu menyita perhatianmu.
Aku yang selalu menyusahkanmu.
Aku yang sering membuat hatimu bersedih.
Dan aku jugalah yang sering membuat masalah hingga muncul tangismu.

Membuat ibu menangis karena kecewa itu sudah biasa. Tapi membuat ibu menangis karena bangga dan bahagia, itu baru luar biasa.

*

Seorang ibu adalah orang yang tetap ada ketika orang lain meninggalkan kita.

supported by http://simomot.com









Tidak ada komentar:

Posting Komentar